Jakarta (ANTARA) - Sepasang kekasih perampas telepon seluler milik seorang bocah di Jalan Rawa Bengkel, Cengkareng Barat, Cengkareng, Jakarta Barat, akhirnya minta maaf usai terciduk keluarga korban.
Setelah aksi pasangan kekasih itu viral di media sosial, paman korban bernama Bagas (24) lantas melakukan penyisiran dan mencari tahu keberadaan dua sejoli bernama Dewi dan Edwin itu.
"Pelaku ketahuan dari salah satu orang yang DM (direct message) kita di Instagram, terus dibantu sama teman kita juga yang ternyata tetangganya," kata Bagas ditemui di lokasi kejadian pada Kamis.
Selanjutnya, berdasarkan penelusuran, sejoli itu diketahui tinggal di kawasan Cengkareng Timur, tidak jauh dari lokasi tempat mereka beraksi.
Baca juga: Viral diduga "debt collector" rampas kendaraan di Stasiun Whoosh Halim
Baca juga: Polda Metro Jaya tangkap dua pelaku penagih utang di Jaktim
Setelah mendapat informasi keberadaan sejoli ini, Bagas langsung mendatangi pelaku dan meminta klarifikasi soal aksi perampasan ponsel milik keponakannya.
"Pelaku mengaku, kembalikan HP terus tanggung jawab juga. Saya tuntut dia juga, karena saya udah bikin laporan kepolisian, saya kasih dua opsi mau saya teruskan laporan atau minta maaf tapi di media sosial," kata Bagas.
Si pelaku akhirnya membuat klarifikasi juga karena sudah viral. "Makanya saya tekankan lagi dia buat minta maaf di media sosial," kata dia.
Dalam video viral, tampak sejoli dengan menggunakan sepeda motor berwarna biru berhenti di pinggir jalan. Pelaku wanita turun dari motor dan mendekati bocah yang sedang main telepon seluler (ponsel).
Kemudian tak lama berselang, wanita itu langsung merampas ponsel si bocah dan langsung kabur bersama kekasihnya tersebut.
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.