Jakarta (ANTARA) - Kepolisian Sektor (Polsek) Cakung memburu seorang pria berinisial A yang sengaja membakar kontrakan di Jalan Borobudur, Kavling Tanah Merah, RT 06 RW 05, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, pada Kamis (18/9).
"Kita masih dalam penyelidikan terkait cara membakar dan motif pelaku, kini juga masih dalam pengejaran," kata Kapolsek Cakung Kompol Widodo Saputro saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat.
Pihak kepolisian masih berupaya mengidentifikasi keberadaan pelaku berdasarkan keterangan saksi-saksi kejadian.
Akibat kebakaran tersebut, terdapat dua korban, yakni istrinya Siti Nurkalisah (33) mengalami luka bakar, dan mertuanya Marniati (50) mengalami memar.
"Untuk istri itu mengalami luka bakar dan mertua itu mengalami memar-memar," ucap Widodo.
Sebelumnya, Suku Dinas (Sudin) Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur mengungkapkan kebakaran sebuah rumah kontrakan di Jalan Borobudur, Kavling Tanah Merah, RT 06 RW 05, Kecamatan Cakung, dipicu oleh pertengkaran rumah tangga.
Kebakaran rumah kontrakan dengan luas area terbakar 3x6 meter itu dilaporkan oleh salah satu warga sekitar yang datang langsung ke posko Dinas Gulkarmat Jakarta sekitar pukul 08.32 WIB.
Kemudian, Sudin Gulkarmat Jakarta Timur langsung menuju tempat kejadian perkara bersama satu unit tim pemadam kebakaran untuk pengerahan awal.
"Kami terima kabar pukul 08.32 WIB, terus tiba di lokasi sekitar pukul 08.36 WIB. Kami mulai operasi 08.37 WIB," kata Kepala Seksi Operasi Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Abdul Wahid saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis (18/9).
Sebanyak dua unit mobil pompa dengan 10 personel dikerahkan ke lokasi. Kerugian akibat kejadian tersebut ditaksir mencapai Rp15 juta.
Api dapat dilokalisir sekitar pukul 08.38 WIB dan pendinginan dimulai pukul 08.40 WIB. Pemadaman dinyatakan selesai pukul 08.51 WIB.
Baca juga: Kebakaran rumah kontrakan di Cakung, satu orang alami luka bakar
Baca juga: Kebakaran rumah kontrakan di Cakung dipicu pertengkaran keluarga
Pewarta: Siti Nurhaliza
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.