Liverpool Terancam Kalah Cepat dari Tottenham dalam Perburuan Bek Wolfsburg Konstantinos Koulierakis

3 days ago 24

Liverpool (pilar.id) – Upaya Liverpool memperkuat lini belakang tampaknya menghadapi hambatan besar jelang bursa transfer Januari 2025. Menurut laporan terbaru, Tottenham Hotspur dikabarkan berada di posisi terdepan untuk mengamankan tanda tangan bek tengah Wolfsburg, Konstantinos Koulierakis, yang juga merupakan incaran utama The Reds.

Liverpool memang tengah membutuhkan tambahan tenaga di sektor pertahanan setelah performa tim jauh dari harapan. Meski telah menghabiskan sekitar £450 juta pada bursa transfer musim panas lalu, tim asuhan Arne Slot berada di peringkat kedelapan klasemen dengan 18 poin dari 11 pertandingan.

Pertahanan Rapuh Jadi Sorotan Utama Liverpool

Kekalahan 0-3 dari Manchester City akhir pekan lalu mempertegas problem serius di lini belakang. Liverpool sudah kebobolan 17 gol musim ini—angka yang baru mereka capai pada pekan ke-17 musim sebelumnya.

Situasi tersebut membuat The Reds aktif mencari solusi, salah satunya melalui perekrutan bek baru pada Januari.

Nama Konstantinos Koulierakis, bek berusia 21 tahun dan pemain inti Wolfsburg, menjadi salah satu target penting. Namun laporan Football Insider menyebut Tottenham lebih agresif dan kini berada selangkah lebih maju untuk merekrut bek Timnas Yunani tersebut.

Mengapa Koulierakis Dibutuhkan Liverpool?

Koulierakis dikenal sebagai bek modern yang unggul dalam distribusi bola. Ia tercatat sebagai pemain Wolfsburg dengan jumlah umpan terbanyak di Bundesliga musim ini, mencapai 503 umpan.

Selain itu, ia juga mencatat 32 umpan ke sepertiga akhir, tertinggi di skuad Wolfsburg. Kemampuan membangun serangan dari belakang itulah yang dianggap cocok untuk memperbaiki problem Liverpool, yang belakangan kesulitan mengalirkan bola dari area pertahanan.

Kemampuan tersebut dinilai penting bagi Liverpool untuk mengurangi risiko kehilangan bola dan serangan balik lawan.

Meski begitu, Koulierakis umumnya berposisi sebagai bek kiri. Jika bergabung, ia kemungkinan besar harus beradaptasi karena kecil peluangnya menggantikan Virgil van Dijk.

Krisis Lini Belakang: Masa Depan Konaté dan Usia Van Dijk

Liverpool juga berisiko kehilangan Ibrahima Konaté, yang belum menandatangani kontrak baru dan dapat hengkang secara gratis akhir musim nanti.

Selain itu, Van Dijk yang kini berusia 34 tahun hanya terikat kontrak hingga 2027, membuat regenerasi di lini belakang menjadi kebutuhan mendesak.

The Reds juga baru saja mengalami perubahan signifikan di posisi full-back. Trent Alexander-Arnold hijrah ke Real Madrid, sementara penurunan performa Andrew Robertson mendorong klub mendatangkan Milos Kerkez dari Bournemouth.

Tak heran jika nama-nama lain seperti Marc Guehi (Crystal Palace) dan Nico Schlotterbeck (Borussia Dortmund) turut masuk radar pencarian bek baru Liverpool.

Urgensi Rekrutmen Januari

Menggaet bek tengah baru pada Januari dinilai vital untuk mencegah gangguan berkepanjangan di lini pertahanan The Reds pada paruh kedua musim. Semakin cepat Liverpool merampungkan rencana regenerasi bek tengah, semakin besar peluang mereka kembali bersaing di papan atas.

Namun dengan Tottenham kini dikabarkan memimpin dalam perburuan Koulierakis, Liverpool harus bergerak cepat jika tak ingin kehilangan salah satu target bek terbaik di bursa transfer musim dingin nanti. (mad/hdl)

Read Entire Article
Bansos | Investasi | Papua | Pillar |