15 hours ago
9
Jakarta (pilar.id) – Sebanyak 2.000 Calon Perwira Remaja (Capaja) TNI dan Polri Tahun 2025 menerima pembekalan penuh semangat nasionalisme dari Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Sjafrie Sjamsoeddin, di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Sabtu (19/7/2025).
Menhan RI hadir didampingi oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, serta para Kepala Staf Angkatan, dalam sebuah acara yang berlangsung khidmat dan sarat nilai-nilai kebangsaan.
Pembekalan: Bukan Sekadar Seremoni
Dalam pidatonya, Sjafrie menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar pembekalan formal, melainkan merupakan suntikan semangat patriotisme dan motivasi awal sebelum mereka dilantik menjadi perwira pertama di institusi TNI dan Polri.
“Saya ingin sampaikan bahwa ini bukan sekadar pembekalan, tetapi suntikan semangat dalam mengawali pengabdian kalian sebagai perwira remaja TNI dan Polri yang segera akan dilantik,” ujar Menhan RI di hadapan ribuan Capaja.
Tiga Pilar Kepemimpinan: Integritas, Loyalitas, Kapabilitas
Lebih jauh, Menhan menekankan pentingnya pembentukan karakter kepemimpinan yang kokoh. Ia menyebut, seorang perwira tidak hanya dituntut berani, tetapi juga harus mampu mengambil keputusan yang tepat, memiliki perencanaan matang, serta kesiapan mental dan fisik.
Calon Perwira Remaja (Capaja) TNI dan Polri Tahun 2025“Kita membutuhkan pemimpin yang memiliki tiga pilar utama yakni integritas, loyalitas, dan kapabilitas,” tegasnya.
Amanah dan Tanggung Jawab Bangsa
Menurut Sjafrie, posisi perwira bukan hanya jabatan struktural semata, tetapi juga amanah dari bangsa dan rakyat. Oleh karena itu, setiap Capaja harus mampu menjaga kepercayaan publik dan terus menjunjung tinggi nilai-nilai Sapta Marga, Tribrata, dan Pancasila sebagai fondasi moral dalam menjalankan tugas negara.
Sebanyak 2.000 Capaja dari empat akademi yakni Akademi Militer, Akademi Angkatan Laut, Akademi Angkatan Udara, dan Akademi Kepolisian terlihat antusias menyimak pembekalan yang diberikan. Momentum ini menjadi titik awal perjuangan mereka dalam mengemban tugas sebagai penjaga kedaulatan, keamanan, dan ketertiban bangsa.
Kegiatan pembekalan menjelang pelantikan ini merupakan tradisi penting yang mencerminkan transisi dari pendidikan menjadi pengabdian nyata sebagai perwira negara.
Pembekalan yang disampaikan Menhan RI tidak hanya memberi bekal pengetahuan, tetapi juga membakar semangat dan moral kebangsaan para Capaja. Diharapkan, mereka mampu menjalankan peran strategis dalam menjaga NKRI dengan dedikasi tinggi, kepemimpinan yang kokoh, dan semangat patriotisme yang tak tergoyahkan. (mad/hdl)
