9 Alumni UGM Jadi Menteri dan Wamen Era Prabowo, Nomor 4 dari Fakultas Kehutanan

2 weeks ago 32

loading...

9 alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) ini menjabat sebagai Menteri dan wakil Menteri di era Presiden Prabowo Subianto. Foto/Instagram @prasetyo_hadi28.

JAKARTA - 9 alumni Universitas Gadjah Mada (UGM) ini menjabat sebagai Menteri dan wakil Menteri di era Presiden Prabowo Subianto. Mereka datang dari berbagai fakultas, salah satunya Fakultas Kehutanan.

Keberadaan alumni sebuah perguruan tinggi yang menduduki Menteri dan wakil Menteri adalah aset berharga bagi perguruan tinggi. Tidak hanya dianggap mampu mencetak lulusan berkualitas namun representasi nyata terhadap pembangunan bangsa.

Kehadiran alumni sebagai tokoh publik bukan hanya kebanggaan simbolik, tetapi juga bukti nyata dari keberhasilan pendidikan tinggi dalam mencetak pemimpin bangsa.

Saat ini Menteri dan wakil Menteri di pemerintahan Prabowo-Gibran berasal dari berbagai perguruan tinggi, salah satunya dari Universitas Gadjah Mada (UGM) . Melansir laman UGM, berikut ini 9 alumninya yang menduduki kursi Menteri dan wakil Menteri (wamen).

Mulai dari Menko, Menteri, hingga Wamen, para tokoh ini berasal dari beragam latar belakang keilmuan, mulai dari Teknik, Filsafat, hingga Kehutanan. Siapa saja mereka?

9 Alumni UGM yang Jabat Menteri dan Wamen di Era Presiden Prabowo Subianto

1. Airlangga Hartarto – Menko Perekonomian

Lulusan Teknik Mesin Fakultas Teknik UGM ini dipercaya kembali menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian. Airlangga, yang juga mantan Ketua Umum Partai Golkar, lahir di Surabaya pada 1 Oktober 1962. Ia memperkaya kompetensi manajerialnya lewat Advanced Management Program (AMP) di Wharton School, University of Pennsylvania, serta meraih dua gelar master di bidang manajemen dari Monash University dan Melbourne Business School, Australia.

2. Muhaimin Iskandar – Menko Pemberdayaan Masyarakat

Cak Imin, sapaan akrab Ketua Umum PKB, merupakan alumnus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL) UGM. Di kampus ini, ia mendalami pembangunan manusia dan kesejahteraan. Skripsinya yang berjudul “Perilaku Kapitalis Masyarakat Santri” menegaskan latar belakangnya sebagai anak pesantren dengan perhatian besar pada masyarakat desa. Cak Imin juga tercatat pernah sebagai mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi.

3. Pratikno – Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan

Alumnus FISIPOL UGM angkatan 1985 ini bukan nama baru dalam birokrasi. Ia pernah menjabat sebagai Mensesneg dan juga Rektor UGM. Pratikno menempuh studi S2 di University of Birmingham dan meraih gelar doktor (Ph.D.) dalam Ilmu Politik dari Flinders University, Australia. Ia juga menyandang gelar Guru Besar Ilmu Politik UGM sejak 2008 dan penerima Bintang Mahaputera Adipradana.

4. Prasetyo Hadi – Menteri Sekretaris Negara

Lulusan Fakultas Kehutanan UGM jurusan Konservasi Sumberdaya Hutan ini merupakan sosok muda dalam kabinet. Prasetyo Hadi, kelahiran Ngawi, 28 Oktober 1979, pernah menjabat sebagai Komisaris dan Direktur di perusahaan bidang kehutanan. Bergabung dengan Gerindra sejak 2008, ia menjabat anggota DPR RI selama dua periode sebelum akhirnya dilantik menjadi Mensesneg.

5. Sakti Wahyu Trenggono – Menteri Kelautan dan Perikanan

Meski meraih gelar sarjana dan magister dari ITB, Sakti Trenggono juga tercatat sebagai alumnus Program Profesi Insinyur Fakultas Teknik UGM angkatan 2020. Kariernya dimulai di Astra, kemudian menjabat Wamenhan pada 2019. Pendidikan profesi di UGM menjadi bagian dari ikhtiarnya memperdalam keahlian teknis untuk menunjang tugas di sektor kelautan dan perikanan.

6. Mugiyanto – Wakil Menteri HAM

Aktivis HAM ini adalah alumnus Fakultas Ilmu Budaya UGM angkatan 1998. Mugiyanto dikenal sebagai pejuang hak-hak korban pelanggaran HAM, termasuk di Aceh dan kasus orang hilang. Ia pernah menjadi tenaga ahli utama di Kantor Staf Presiden (KSP) dan aktif di INFID serta AFAD. Kini, ia dipercaya menjadi Wamenteri HAM di Kabinet Merah Putih.

7. Edward Omar Sharif Hiariej – Wakil Menteri Hukum

Dikenal dengan sapaan Eddy, alumnus Fakultas Hukum UGM ini telah menekuni dunia akademik sejak 1998 sebagai dosen. Ia menempuh pendidikan S1 dan S2 di UGM, serta pernah menjadi Wamenkumham di era Presiden Jokowi. Eddy juga pernah menjabat sebagai Asisten Wakil Rektor UGM dan dikenal sebagai akademisi hukum yang progresif.

8. Anggito Abimanyu – Wakil Menteri Keuangan

Ekonom kawakan ini merupakan alumnus Fakultas Ekonomi dan Bisnis UGM. Setelah meraih gelar sarjana ekonomi pada 1985, Anggito melanjutkan studi magister dan doktor di University of Pennsylvania, AS. Kini, selain sebagai dosen UGM, ia juga menjabat Wamenkeu dan pernah berkontribusi besar di Kemenkeu di era sebelumnya.

9. Nezar Patria – Wakil Menteri Komunikasi dan Digital

Nezar adalah alumnus Fakultas Filsafat UGM angkatan 1997. Putra Aceh ini menempuh pendidikan lanjut di LSE (UK) dan meraih gelar MBA dari SBM ITB dan Universiti Sains Malaysia. Nezar dikenal sebagai jurnalis senior, mantan aktivis, dan kini mengemban amanah sebagai Wamen Komunikasi dan Digital.

Demikian sekilas profil 9 menteri dan wamen lulusan UGM di Kabinet Merah Putih. Semoga informasi ini bermanfaat.

(nnz)

Read Entire Article
Bansos | Investasi | Papua | Pillar |