Jakarta (pilar.id) – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, menghadiri kegiatan Bazaar Hemat Tebus Murah Sembako yang berlangsung di Lapangan Futsal Tanah Merah, Jalan Kampung Bandan Raya, Ancol. Acara ini menjadi bagian dari rangkaian sosialisasi program perluasan layanan air bersih perpipaan oleh PAM Jaya.
Dalam kegiatan tersebut, Rano Karno didampingi oleh Direktur Utama PAM Jaya, Arief Nasrudin, turut menyerahkan secara simbolis 2.000 paket sembako gratis kepada warga sekitar. Penyaluran bantuan ini menjadi bentuk kepedulian sekaligus upaya mendekatkan program strategis pemerintah kepada masyarakat.
Komitmen Menuju 100 Persen Cakupan Layanan Air Pipa
Kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari komitmen PAM Jaya dalam meningkatkan cakupan layanan air minum perpipaan di DKI Jakarta yang ditargetkan mencapai 100 persen pada 2029. Selain pembangunan infrastruktur teknis, PAM Jaya juga menggandeng masyarakat melalui kegiatan sosial dan edukasi langsung di lapangan.
“Pemprov DKI terus mendukung PAM Jaya dalam memberikan pelayanan terbaik kepada warga. Inisiatif seperti ini menjadi contoh sinergi antara pemerintah, BUMD, dan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan dasar,” ujar Wakil Gubernur Rano Karno dalam sambutannya.
Dukungan untuk Warga dan Peningkatan Layanan
Lebih lanjut, Rano menegaskan bahwa kehadiran pemerintah daerah bukan hanya melalui pembangunan fisik, tapi juga melalui aksi nyata yang bermanfaat langsung bagi warga, seperti penyediaan air bersih dan kebutuhan pokok rumah tangga.
“Pemprov DKI dan PAM Jaya berkomitmen memberikan layanan terbaik untuk masyarakat, terutama dalam penyediaan air bersih dan kebutuhan pokok lainnya,” tambah Rano.
Perluasan Jaringan dan Penambahan Booster di Tanah Merah
Sementara itu, Dirut PAM Jaya, Arief Nasrudin, menyampaikan bahwa hingga saat ini PAM Jaya telah merealisasikan 130.000 sambungan rumah dengan cakupan layanan air bersih mencapai 75 persen di wilayah Jakarta.
Untuk kawasan Tanah Merah, PAM Jaya tengah membangun tambahan 1.000 sambungan rumah baru, termasuk peningkatan tekanan air hingga dua bar. Langkah ini ditargetkan rampung dan berfungsi optimal pada Januari 2026, seiring penambahan unit booster untuk memperkuat distribusi air.
“Dengan semakin banyaknya rumah yang terhubung ke jaringan perpipaan, kami optimistis target cakupan 100 persen dapat tercapai. Sosialisasi akan terus kami lakukan agar warga semakin memahami manfaat layanan air perpipaan,” ungkap Arief.
Sinergi Sosial dan Infrastruktur untuk Jakarta yang Lebih Baik
Program distribusi sembako bersubsidi yang digelar bersamaan dengan sosialisasi layanan air ini menunjukkan pendekatan humanis dan terintegrasi antara program pembangunan dan kepedulian sosial. Masyarakat pun menyambut baik langkah ini sebagai bentuk kehadiran nyata pemerintah di tengah-tengah mereka.
Melalui kegiatan seperti ini, PAM Jaya mempertegas posisinya tidak hanya sebagai penyedia layanan teknis, namun juga sebagai mitra aktif pemerintah dalam membangun Jakarta yang berkelanjutan dan inklusif.
Dengan kolaborasi antara Pemprov DKI Jakarta dan PAM Jaya, upaya menuju cakupan penuh air bersih perpipaan terus diperkuat. Tak hanya dalam bentuk sambungan teknis, tetapi juga melalui kegiatan sosial yang menyentuh langsung kebutuhan warga.
Warga Tanah Merah kini tidak hanya mendapatkan paket sembako hemat, tapi juga harapan baru akan akses air bersih yang layak dan berkelanjutan. Langkah ini diharapkan menjadi model bagi wilayah lain dalam pelaksanaan program serupa. (usm/hdl)