Amsterdam (pilar.id) – Liga Champions musim 2025/26 akan dibuka dengan duel panas antara Ajax Amsterdam dan Inter Milan di Johan Cruyff Arena, Rabu (17/9) malam waktu setempat. Pertemuan ini bukan sekadar laga pembuka, melainkan juga bentrokan bersejarah yang mengulang final Piala Eropa 1972.
Ajax Cari Kebangkitan Bersama Heitinga
Ajax datang ke kompetisi ini dengan tekad baru setelah musim lalu berakhir mengecewakan. Tim asal Amsterdam gagal mempertahankan keunggulan sembilan poin di Eredivisie dan akhirnya kehilangan gelar juara. Mereka juga tersingkir di babak 16 besar Liga Europa serta gagal meraih KNVB Beker.
Kepergian pelatih Francesco Farioli memaksa manajemen menunjuk John Heitinga, mantan bek Ajax yang sempat menjadi asisten di West Ham United dan Liverpool. Di bawah asuhannya, Ajax belum terkalahkan musim ini dengan tiga kemenangan kandang dan dua hasil imbang tandang.
Kini, Heitinga ditantang untuk membawa Ajax melangkah lebih jauh di Liga Champions, setelah dalam empat musim terakhir hanya sekali lolos dari fase grup sejak semifinal 2019.
Inter Milan dalam Transisi di Era Cristian Chivu
Di kubu lawan, Inter Milan juga datang dengan luka mendalam. Musim lalu, Nerazzurri harus puas menjadi runner-up Serie A di belakang Napoli dan menelan kekalahan telak 0-5 dari Paris Saint-Germain di final Liga Champions. Kekalahan itu menjadi laga terakhir Simone Inzaghi sebelum digantikan Cristian Chivu, mantan bek Inter sekaligus eks pemain Ajax.
Meski minim pengalaman melatih di level senior, Chivu dipercaya membangun kembali Inter. Hasil awalnya beragam: menang telak 5-0 atas Torino, namun kalah dari Udinese dan takluk dramatis 3-4 dalam Derby d’Italia melawan Juventus.
Kondisi Terkini Skuad
Ajax bisa menurunkan hampir seluruh pemain inti, hanya kehilangan Branco van den Boomen yang masih cedera. Wout Weghorst diprediksi tetap jadi ujung tombak bersama Mika Godts dan Steven Berghuis. Lini tengah akan diperkuat Kenneth Taylor serta rekrutan anyar Oscar Gloukh.
Inter datang dengan skuad penuh. Bek baru Manuel Akanji siap tampil sejak menit awal, ditemani rekrutan anyar Petar Sucic, Andy Diouf, dan Ange-Yoan Bonny. Duet Marcus Thuram dan Lautaro Martinez tetap menjadi andalan di lini serang.
Prediksi Pemain dan Pertandingan
Ajax
Jaros; Gaaei, Itakura, Baas, Wijndal; Regeer, Taylor, Klaassen; Berghuis, Weghorst, Godts
Inter Milan
Sommer; Akanji, Acerbi, Bastoni; Dumfries, Barella, Calhanoglu, Sucic, Dimarco; Thuram, Martinez
Inter hanya kalah sekali dari 14 laga terakhir di Liga Champions, dengan delapan kali mencatatkan clean sheet dalam sembilan pertandingan terakhir. Namun, catatan positif itu akan diuji oleh agresivitas Ajax di kandang.
Dengan kondisi kedua tim yang masih dalam fase transisi, laga diprediksi berlangsung ketat. Ajax berpeluang mencuri poin di hadapan publik Johan Cruyff Arena, sementara Inter akan mengandalkan pengalaman untuk meraih start positif. Hasil imbang tampak menjadi kemungkinan paling realistis. (mad/hdl)