Denpasar (pilar.id) – Indonesia AirAsia kembali memperluas jaringannya di Australia dengan meresmikan penerbangan perdana Denpasar–Darwin.
Rute ini menjadi destinasi ketiga di Australia setelah Perth dan Cairns, sebagai bentuk komitmen maskapai dalam mendukung pertumbuhan sektor pariwisata dan bisnis di kedua negara.
“Dibukanya kembali rute Denpasar–Darwin tidak hanya meningkatkan konektivitas, tetapi juga mempererat hubungan sejarah, budaya, dan ekonomi antara Indonesia dan Australia Utara,” ujar Hon Marie-Clare Boothby, Northern Territory Minister for Tourism and Hospitality, pada acara peresmian di Darwin.
Dorong Pertumbuhan Pariwisata dan Ekonomi
Boothby menambahkan bahwa peningkatan konektivitas udara ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dengan membuka lebih banyak peluang bisnis dan menarik wisatawan.
Hal ini sejalan dengan visi Northern Territory untuk menjadi destinasi unggulan bagi wisatawan, pekerja, dan investor.
Sementara itu, Direktur Utama Indonesia AirAsia, Veranita Yosephine, menekankan bahwa Denpasar dan Darwin memiliki hubungan historis dan budaya yang erat.
Dengan dibukanya rute ini, diharapkan semakin banyak wisatawan Australia yang berkunjung ke Bali, serta memperkuat Bali sebagai hub perjalanan ke lebih dari 130 destinasi di Asia melalui jaringan Grup AirAsia.
“Bali merupakan salah satu destinasi favorit wisatawan Australia. Dengan konektivitas yang semakin luas, kami optimis dapat meningkatkan jumlah wisatawan mancanegara ke Bali dan destinasi lainnya,” kata Veranita.
Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali, pada September 2024 terdapat 625.665 wisatawan mancanegara yang tiba di Bali, dengan 24,80 persen berasal dari Australia. Hal ini membuktikan bahwa Australia merupakan pasar utama bagi sektor pariwisata di Bali.
Jadwal Penerbangan Denpasar–Darwin
Penerbangan perdana QZ 540 lepas landas dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, pukul 11.40 WITA dan tiba di Bandara Internasional Darwin pada pukul 15.55 waktu setempat. Rute ini akan dioperasikan tiga kali seminggu dengan tingkat keterisian penumpang yang tinggi.
Penerbangan ini juga memungkinkan penumpang untuk menggunakan layanan Fly Thru Indonesia AirAsia, sehingga bisa melanjutkan perjalanan ke berbagai destinasi Asia seperti Phuket, Kuala Lumpur, Singapura, Jakarta, Labuan Bajo (Pulau Komodo), dan lainnya.
Konsul Jenderal RI untuk Australia Utara, Bagus Hendraning Kobarsih, menyambut baik dibukanya kembali rute ini dan menekankan pentingnya konektivitas udara dalam meningkatkan mobilitas bisnis dan kerja sama antarnegara.
“Rute ini akan membawa manfaat jangka panjang bagi kedua negara, baik dalam bidang pariwisata, ekonomi, maupun kolaborasi lintas sektor,” ujar Bagus.
Pemesanan Tiket dan Ketentuan Bagasi
Tiket penerbangan Denpasar–Darwin dapat dipesan melalui:
- Aplikasi airasia MOVE (dahulu airasia Superapp)
- Website airasia.com
- Agen perjalanan online dan resmi
Untuk pemesanan tiket grup (10 orang atau lebih), calon penumpang dapat menghubungi Group Desk AirAsia melalui email [email protected].
Indonesia AirAsia juga mengingatkan penumpang untuk mematuhi ketentuan bagasi kabin maksimal 7 kg per orang. Jika bagasi melebihi batas, penumpang disarankan untuk memasukkannya ke dalam bagasi terdaftar melalui konter check-in.
Indonesia AirAsia berkomitmen menjaga standar keselamatan dengan menyelesaikan audit keselamatan operasional dari International Air Transport Association (IATA) atau IATA Operational Safety Audit (IOSA).
Maskapai juga mengimbau seluruh penumpang untuk mematuhi persyaratan perjalanan yang berlaku, sesuai dengan kebijakan terbaru dari pemerintah. (ret/hdl)