Bank Mandiri Wujudkan Sinergi Majukan Negeri Lewat Empat Program TJSL Nasional

1 day ago 13

Jakarta (pilar.id) — Dalam semangat Sinergi Majukan Negeri, Bank Mandiri (BMRI) terus memperkuat komitmennya sebagai mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat, kemajuan pendidikan, peningkatan kesehatan, dan pelestarian lingkungan di seluruh Indonesia.

Melalui tema besar tersebut, bank berlogo pita emas ini menghadirkan empat program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) berskala nasional, yaitu Pasar Murah Mandiri, Mandiri Bakti Kesehatan, Mandiri Peduli Sekolah, dan Aksi Bersih Mandiri.

Serangkaian kegiatan yang berlangsung sejak September hingga Oktober 2025 ini telah memberi dampak positif bagi lebih dari 60.000 penerima manfaat di berbagai daerah.

Ribuan Karyawan Terlibat dalam Aksi Sosial

Corporate Secretary Bank Mandiri M. Ashidiq Iswara menjelaskan bahwa seluruh kegiatan TJSL tahun ini melibatkan ribuan Mandirian (karyawan Bank Mandiri) dari kantor pusat hingga 12 kantor wilayah di seluruh Indonesia.

“Partisipasi Mandirian ini menjadi bukti bahwa budaya kepedulian sosial telah menjadi bagian dari setiap individu Bank Mandiri. Sinergi antara perusahaan dan karyawan diharapkan dapat menumbuhkan semangat gotong royong dan memperkuat nilai-nilai keberlanjutan di lingkungan kerja,” ujarnya.

Ashidiq menegaskan, rangkaian TJSL tersebut merupakan bukti nyata komitmen Bank Mandiri untuk terus menjadi mitra strategis pemerintah dalam memperkuat kesejahteraan sosial, ekonomi, dan pendidikan nasional.

“Selama 27 tahun hadir di tengah masyarakat, kami percaya kemajuan bangsa dapat dicapai melalui kepedulian dan sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat. Inilah wujud ‘Sinergi Majukan Negeri’ yang menjadi semangat kami untuk terus berkontribusi bagi Indonesia,” tambahnya.

Empat Program TJSL Unggulan Bank Mandiri

1. Pasar Murah Mandiri: Dorong Daya Beli Masyarakat

Sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan daya beli, Bank Mandiri menggelar Pasar Murah Mandiri di seluruh kantor wilayah kerja. Program ini menyediakan 50.000 paket sembako berisi beras, minyak goreng, dan gula pasir dengan harga tebus terjangkau Rp27.000.

Kegiatan ini juga melibatkan sekitar 400 pelaku UMKM lokal, sehingga tidak hanya membantu masyarakat, tetapi juga memperkuat ekonomi daerah.

2. Mandiri Bakti Kesehatan: Layani Ribuan Masyarakat

Di bidang kesehatan, Bank Mandiri menjalankan Mandiri Bakti Kesehatan yang menjangkau 7.000 penerima manfaat di 12 wilayah Indonesia. Program ini meliputi pemeriksaan kesehatan gratis, layanan konsultasi medis, pembagian kacamata gratis, serta bekerja sama dengan rumah sakit daerah.

Sasaran utama program ini adalah masyarakat sektor informal seperti nelayan, petani, pedagang pasar, pengemudi ojek, hingga petugas kebersihan dan komunitas seni tradisional.

Melalui inisiatif ini, Bank Mandiri ingin mendorong kesadaran hidup sehat sekaligus meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan masyarakat.

3. Mandiri Peduli Sekolah: Dukung Pendidikan dan Literasi Anak

Di sektor pendidikan, Bank Mandiri mengimplementasikan Mandiri Peduli Sekolah di 27 sekolah dasar hingga menengah di seluruh Indonesia. Bantuan yang diberikan meliputi renovasi ruang kelas, peremajaan fasilitas belajar, dan pembangunan pojok baca.

Menariknya, pojok baca diisi melalui donasi buku dari Mandirian, sebagai bentuk keterlibatan langsung karyawan dalam meningkatkan literasi anak-anak Indonesia. Program ini diharapkan menciptakan ruang belajar yang aman, nyaman, dan inspiratif bagi generasi penerus bangsa.

4. Aksi Bersih Mandiri: Jaga Lingkungan Berkelanjutan

Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, Bank Mandiri juga mengadakan Aksi Bersih Mandiri di 27 titik strategis seperti sungai, pantai, waduk, dan hutan mangrove di seluruh Indonesia.

Lebih dari 1.350 peserta, terdiri dari Mandirian dan masyarakat lokal, ikut terlibat dalam kegiatan ini.
Bank Mandiri menggandeng Waste4Change, perusahaan pengelolaan limbah berbasis teknologi yang merupakan alumni Wirausaha Muda Mandiri, untuk memastikan proses pengelolaan sampah dilakukan secara modern dan bertanggung jawab.

Melalui kegiatan ini, Bank Mandiri berhasil mengumpulkan lebih dari 10 ton sampah dari 27 titik perairan.

Sampah anorganik dikirim ke mitra daur ulang, sedangkan sampah organik diolah menjadi kompos, dan sisanya diubah menjadi Refuse Derived Fuel (RDF), bahan bakar alternatif ramah lingkungan.

Komitmen 27 Tahun untuk Keberlanjutan

“Perjalanan 27 tahun Bank Mandiri tidak hanya tentang pencapaian bisnis, tetapi juga tentang bagaimana kami hadir memberi arti bagi masyarakat,” pungkas Ashidiq.

Melalui empat program TJSL tersebut, Bank Mandiri mempertegas perannya sebagai lembaga keuangan nasional yang berorientasi pada keberlanjutan, sekaligus mendukung Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dalam memperkuat kesejahteraan rakyat, pendidikan, kesehatan, dan pelestarian lingkungan. (ret/hdl)

Read Entire Article
Bansos | Investasi | Papua | Pillar |