Hong Kong (pilar.id) – Maskapai Cathay Pacific kembali menegaskan posisinya sebagai pelopor dalam inovasi kabin pesawat. Pada ajang Crystal Cabin Awards 2025 yang berlangsung di Hamburg, Jerman, Cathay Pacific berhasil meraih dua penghargaan prestisius berkat desain kabin yang berfokus pada kenyamanan dan pengalaman penumpang.
Maskapai asal Hong Kong ini memenangkan kategori Passenger Comfort berkat desain revolusioner Aria Suite Business Class, serta meraih penghargaan Judges’ Choice: Airline Innovation berkat konsep seni inovatif Gallery in the Skies.
Guillaume Vivet, General Manager Customer Experience Design Cathay Pacific, menyatakan, “Pengakuan ini merupakan kehormatan besar dan mencerminkan komitmen kuat kami dalam menghadirkan pengalaman pelanggan kelas dunia melalui desain yang berpusat pada manusia. Memenangkan dua kategori di tahun yang sama adalah bukti nyata pendekatan holistik kami terhadap inovasi.”
Aria Suite: Kontrol Penuh dalam Kabin Bisnis
Aria Suite pertama kali diperkenalkan pada pesawat Boeing 777-300ER milik Cathay Pacific pada Oktober 2024. Kabin ini menawarkan tingkat kenyamanan dan kendali yang belum pernah ada sebelumnya dalam penerbangan komersial.
Dengan sistem pengendalian terintegrasi, penumpang dapat mengatur seluruh lingkungan suite—mulai dari pencahayaan hingga posisi kursi—melalui panel kontrol yang saling terkoneksi. Fitur ini dikembangkan bersama JPA Design dan sistem hiburan dalam pesawat (IFE) pemenang penghargaan dari Reaktor.
Fitur unggulan lainnya termasuk:
- Activity Modes: Lima mode aktivitas yang dapat disesuaikan dan disimpan, memungkinkan pengalaman personalisasi total.
- Pencahayaan: Enam lampu berbeda dengan lebih dari 14 pengaturan suasana.
- Integrasi IFE & Sistem Pesawat: Menyediakan informasi real-time seperti ketersediaan toilet, sehingga penumpang dapat mengatur waktu lebih efektif.
Gallery in the Skies: Galeri Seni di Udara
Cathay Pacific juga menciptakan pengalaman unik dalam kabin dengan memperkenalkan Gallery in the Skies. Konsep ini mengubah kabin Business Class pada armada Boeing 777-300ER menjadi ruang seni terbang.
Sebanyak 30 karya seni ditampilkan, masing-masing dikurasi secara khusus untuk tiap pesawat. Karya-karya tersebut dibuat oleh 15 seniman yang memiliki keterikatan kuat dengan Hong Kong, menampilkan tema alam, lanskap urban, dan imajinasi visual yang mencerminkan hubungan emosional dengan kota asal Cathay Pacific.
Dalam proses kurasi, Cathay Pacific bekerja sama dengan dua tokoh penting dunia seni Hong Kong:
- Dr Henrietta Tsui-Leung, pendiri HK Art Gallery Association dan CEO Ora-Ora Art Group.
- Alan Lo, kolektor seni dan pendiri Yenn and Alan Lo Foundation.
Inovasi yang Diakui Dunia
Selain penghargaan dari Crystal Cabin Awards 2025, Cathay Pacific sebelumnya juga menerima:
- Dua iF Design Awards untuk Desain dan Pengalaman IFE serta produk Aria Suite.
- Gold Winner di German Design Award 2025 untuk kategori Interactive User Experience.
- Red Dot Award untuk Desain Antarmuka Pengguna.
Dengan kemenangan ini, Cathay Pacific tidak hanya memperkuat reputasinya sebagai pemimpin dalam desain interior kabin, tetapi juga menunjukkan dedikasi dalam menghadirkan pengalaman penerbangan yang nyaman, personal, dan artistik. Melalui inovasi seperti Aria Suite dan Gallery in the Skies, Cathay Pacific membawa definisi baru terhadap kemewahan di udara. (ret/hdl)