FC Cincinnati vs Columbus Crew: Panasnya Derby Hell is Real di Playoff MLS 2025

13 hours ago 11

Cincinnati (pilar.id) – Duel bertajuk Hell is Real kembali membara ketika FC Cincinnati menjamu Columbus Crew pada laga pembuka Best of Three Series babak playoff Major League Soccer (MLS) 2025 di TQL Stadium, Selasa (28/10/2025) pukul 05.45 WIB.

Pertemuan ini bukan sekadar derby antar dua klub asal negara bagian Ohio, tetapi juga ajang balas dendam bagi Cincinnati yang masih menyimpan luka akibat kekalahan di semifinal MLS 2023—ketika Columbus menyingkirkan mereka lewat gol di masa perpanjangan waktu dan akhirnya meraih trofi MLS Cup ketiganya.

Misi Balas Dendam Cincinnati

Di bawah asuhan Pat Noonan, Cincinnati menjelma menjadi kekuatan baru di MLS. Sejak mengambil alih tim pada 2022, Noonan berhasil mengangkat klub dari papan bawah—dua musim finis di peringkat ke-14—menjadi penantang gelar.

Setelah finis di posisi kelima pada musim pertamanya, The Orange and Blue terus konsisten berada di tiga besar, bahkan meraih Supporters’ Shield 2023.

Musim ini, Cincinnati menutup musim reguler di posisi kedua, hanya terpaut satu poin dari Philadelphia Union. Dalam lima laga terakhir, mereka membukukan empat kemenangan tanpa kekalahan. Meski demikian, catatan kandang mereka kontra Columbus patut diwaspadai—karena pada pertemuan terakhir di TQL Stadium, Cincinnati justru tumbang.

Noonan harus meramu strategi tanpa beberapa pemain penting seperti Bradley Smith, Luca Orellano, Matt Miazga, Ayoub Jabbari, dan Lukas Engel yang masih cedera. Ketiadaan Engel memberi peluang bagi Nick Hagglund, yang tampil impresif dengan satu gol dan satu assist pada laga terakhir musim reguler.

Di lini depan, bintang baru Evander (eks Portland Timbers) menjadi tumpuan dengan kontribusi 18 gol dan 15 assist musim ini. Sementara Kevin Denkey, yang telah mencetak 15 gol—delapan di antaranya menjadi penentu kemenangan—siap kembali bermain setelah absen karena akumulasi kartu.

Columbus Crew Incar Kejutan

Sementara itu, Columbus Crew datang dengan misi mempertahankan reputasi juara. Tim besutan Wilfried Nancy memang tampil tidak seimpresif dua musim sebelumnya, di mana mereka finis di posisi ketiga dan kedua. Kali ini, The Black and Gold hanya lolos ke playoff dengan keunggulan satu poin dari zona aman, berkat kemenangan krusial atas New York Red Bulls di laga terakhir.

Kabar baiknya, mereka tak perlu memainkan laga wild card, sehingga memiliki waktu persiapan yang sama dengan tuan rumah. Nancy diprediksi tetap mengandalkan Darlington Nagbe—yang akan pensiun akhir musim ini—untuk menjaga keseimbangan di lini tengah.

Sementara itu, Diego Rossi, pencetak 16 gol musim ini, masih diragukan tampil karena cedera paha, namun akan menjalani tes kebugaran jelang laga. Columbus juga kehilangan Wessam Abou Ali (pergelangan kaki) dan Mohamed Farsi (pinggul).

Dalam dua laga terakhir, gelandang Daniel Gazdag menunjukkan kebangkitan dengan torehan dua gol, dan bisa menjadi ancaman serius bagi pertahanan Cincinnati yang dipimpin Miles Robinson.

Prediksi Laga dan Susunan Pemain

Melihat rekor pertemuan—tiga dari lima laga terakhir berakhir imbang dalam waktu normal—laga ini berpotensi berjalan ketat dan kembali membutuhkan adu penalti untuk menentukan pemenang.

Namun dengan dukungan publik TQL Stadium, Cincinnati diyakini akan tampil lebih agresif demi membuka peluang melangkah ke semifinal dan menebus kekalahan pahit dua tahun lalu.

FC Cincinnati (3-5-2):
Celentano; Powell, Hadebe, Robinson, Hagglund, Marczuk; Bucha, Nwobodo, Evander; Brenner, Denkey

Columbus Crew (3-4-3):
Schulte; Herera, Moreira, Amundsen, Arfsten; Chambost, Nagbe, Zawadski; Picard, Gazdag, Lappalainen (wid)

Read Entire Article
Bansos | Investasi | Papua | Pillar |