Jelang Derby Istanbul: Fenerbahce Bidik Puncak Klasemen, Galatasaray Cari Pemulihan Performa

6 days ago 23

Istanbul (pilar.id) – Derby Istanbul kembali menjadi sorotan pada pekan ke-14 Super Lig Turki ketika Fenerbahce, yang menjadi satu-satunya tim tak terkalahkan musim ini, menjamu pemuncak klasemen Galatasaray di Stadion Sukru Saracoglu. Hanya satu poin memisahkan kedua tim, membuat laga ini diprediksi menjadi salah satu duel paling menentukan musim 2025/2026.

Fenerbahce memasuki pertandingan dengan momentum positif setelah rangkaian kemenangan di liga yang memangkas jarak sembilan poin menjadi hanya satu poin dari Galatasaray. Catatan 31 poin dari sembilan kemenangan dan empat hasil imbang menunjukkan konsistensi tim asuhan Domenico Tedesco. Kemenangan 5-2 atas Caykur Rizespor pada laga sebelumnya memperlihatkan produktivitas tim, meski masih menyisakan catatan kebobolan dalam empat dari lima laga terakhir.

Dari kompetisi Eropa, Fenerbahce baru saja menambah rentetan tak terkalahkan menjadi 11 laga di semua ajang setelah hasil imbang 1-1 melawan Ferencvaros. Gol penyeimbang Anderson Talisca pada laga tersebut mempertegas kestabilan performa tim. Menjelang derby, hanya Caglar Soyuncu yang dipastikan absen akibat cedera lutut, sementara kondisi Yigit Efe Demir masih perlu pemantauan.

Di kubu tamu, Galatasaray datang dengan kondisi yang kurang ideal setelah kekalahan 1-0 dari Union SG di Liga Champions. Hasil tersebut menjadi kekalahan kedua dalam tiga laga terakhir di semua kompetisi. Meskipun demikian, tim asuhan Okan Buruk tetap unggul di puncak klasemen dengan 31 poin hasil dari 10 kemenangan, dua imbang, dan satu kekalahan.

Pertahanan Galatasaray tergolong solid dengan hanya kebobolan delapan gol di liga. Performa tandang pun cukup meyakinkan dengan lima kemenangan dari enam laga, disertai catatan kebobolan hanya dua gol. Mereka juga memiliki catatan baik di Sukru Saracoglu, termasuk kemenangan 3-1 pada pertemuan musim lalu.

Namun, deretan pemain yang absen membuat persiapan Galatasaray cukup berat. Victor Osimhen masih menepi karena cedera hamstring, membuat Mauro Icardi kembali menjadi tumpuan utama. Selain itu, beberapa nama seperti Yunus Akgun, Berkan Kutlu, Kaan Ayhan, Wilfried Singo, dan Mario Lemina juga tidak tersedia akibat masalah cedera. Roland Sallai harus absen karena hukuman kartu merah, sedangkan Eren Elmali dan Metehan Baltaci tengah menjalani sanksi terkait pelanggaran regulasi taruhan sepak bola.

Sementara itu, Fenerbahce diuntungkan dengan kondisi skuad yang relatif lengkap. Youssef En-Nesyri, yang telah mencetak tujuh gol, berpeluang kembali menjadi pilihan utama setelah dua laga liga sebelumnya tampil sebagai pemain pengganti.

Melihat performa kandang Fenerbahce yang impresif dengan lima kemenangan dari enam laga, serta tren positif yang mereka bangun, atmosfer laga diprediksi akan panas. Namun, mengingat kekuatan Galatasaray yang kerap tampil efektif di laga tandang, duel antara dua rival abadi ini berpotensi berakhir seimbang.