London (pilar.id) – Newcastle United menargetkan langkah kembali ke papan atas klasemen saat menjamu Burnley pada lanjutan Liga Inggris di St James’ Park, Sabtu malam. Pertemuan ini menjadi kesempatan bagi The Magpies untuk mengamankan poin penuh sekaligus menjaga tren positif di kandang.
Pertemuan terakhir kedua tim di liga berakhir dengan kemenangan meyakinkan Newcastle 4-1 pada Mei 2024, di mana Bruno Guimaraes turut berkontribusi pada papan skor. Jelang laga terbaru, tim asuhan Eddie Howe datang dengan performa yang tidak stabil setelah melewati tujuh laga yang berakhir silih berganti antara kemenangan dan kekalahan.
Dalam laga tengah pekan melawan Tottenham Hotspur, Newcastle harus puas dengan hasil imbang 2-2. Gol dari Bruno Guimaraes dan Anthony Gordon sempat membawa harapan, namun tambahan waktu kembali menjadi masalah ketika Cristian Romero membawa Spurs menyamakan kedudukan. Howe disebutkan merasa sangat kecewa atas hilangnya tiga poin, terlebih karena timnya dinilai kurang efektif memaksimalkan peluang.
Meski demikian, Newcastle masih mencatatkan tujuh laga tak terkalahkan di St James’ Park di semua kompetisi dan selalu menang dalam tiga laga kandang liga musim ini melawan tim yang berada di bawah mereka di klasemen. The Magpies juga memiliki rekor kuat menghadapi tim promosi dan mencatat enam kemenangan beruntun atas Burnley di Premier League dengan produktivitas 14 gol.
Di sisi lain, Burnley datang dengan situasi yang jauh berbeda. Tim asuhan Scott Parker kembali menelan kekalahan usai takluk 0-1 dari Crystal Palace. Parker menyatakan bahwa posisinya semakin tertekan karena timnya kembali gagal memanfaatkan peluang, meski mencatat 10 percobaan tembakan.
Lima kekalahan beruntun di liga membuat Burnley terperosok ke peringkat 19, tertinggal empat poin dari zona aman. Catatan tandang mereka juga menjadi salah satu yang terburuk, dengan enam kekalahan dari tujuh laga serta kebobolan terbanyak di liga sejauh ini.
Dari sisi skuad, Newcastle harus kehilangan beberapa pemain penting. Nick Pope, mantan kiper Burnley, mengalami cedera pangkal paha dan diprediksi absen hingga tiga pekan. Kieran Trippier, Sven Botman, Will Osula, dan Yoane Wissa juga masih berada dalam daftar cedera. Sandro Tonali mengalami masalah kebugaran setelah laga kontra Tottenham dan masih menunggu keputusan akhir sebelum laga.
Jika Tonali absen, Lewis Miley kemungkinan kembali masuk dalam trio lini tengah bersama Joelinton dan Bruno Guimaraes. Anthony Gordon juga berpeluang kembali menjadi starter, sementara Nick Woltemade diprediksi tetap memimpin lini serang.
Burnley juga datang dengan skuad yang pincang. Axel Tuanzebe harus menepi beberapa pekan, begitu pula Zeki Amoundi dan Connor Roberts yang mengalami cedera lutut. Jordan Beyer juga absen akibat cedera paha. Hjalmar Ekdal dan Maxime Esteve diproyeksikan kembali menjadi duet bek tengah, sementara Scott Parker masih mempertimbangkan formasi lini tengah dan serangan, termasuk kemungkinan menurunkan Lesley Ugochukwu.
Dengan kondisi kedua tim, Newcastle dipandang memiliki keuntungan besar, terutama karena konsistensi mereka di kandang. Burnley membutuhkan keajaiban untuk menghentikan tren negatif, namun beban yang mereka bawa membuat laga ini tampak menjadi tantangan berat.
Perkiraan Susunan Pemain
Newcastle United:
Ramsdale; Livramento, Thiaw, Schar, Hall; Miley, Guimaraes, Joelinton; Murphy, Woltemade, Gordon
Burnley:
Dubravka; Walker, Ekdal, Esteve, Hartman; Ugochukwu, Cullen, Florentino; Tchaouna, Foster, Anthony

17 hours ago
11

















































