PHSS Patuh Kelola Lingkungan, KLHK Nilai Operasi Hulu Migas Sesuai Standar

1 day ago 9

Kutai Kartanegara (pilar.id) – PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS) menunjukkan komitmen tinggi terhadap pengelolaan lingkungan dengan menerima hasil positif dari kunjungan pengawasan Pejabat Pengawas Lingkungan Hidup (PPLH) Deputi Penegakan Hukum Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), yang berlangsung pada 20–23 Maret 2025.

Kunjungan ini dilakukan sebagai tindak lanjut atas laporan masyarakat terkait dugaan pencemaran air oleh kegiatan pengeboran PHSS di Kluster Badak Central, Kecamatan Muara Badak. Setelah dilakukan verifikasi lapangan, PHSS dinyatakan telah memenuhi kewajiban pengelolaan lingkungan sesuai dengan dokumen Analisis Dampak Lingkungan (ANDAL) serta Rencana Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (RKL-RPL) yang sah berdasarkan Surat Keputusan Menteri LHK tahun 2019.

Pengawasan juga menegaskan bahwa PHSS memiliki izin dan dokumen operasional yang lengkap, termasuk SOP terkait pengolahan limbah bersama mitra kerja.

Perusahaan juga terbukti melakukan pemantauan dan pengolahan limbah pengeboran melalui kolam limbah yang telah dipadatkan secara mekanis, serta proses water clarification atau dewatering hingga memenuhi baku mutu sesuai Perda Kalimantan Timur No. 2/2011.

Untuk analisis kualitas air, PHSS bekerja sama dengan laboratorium pihak ketiga yang telah terakreditasi oleh Komite Akreditasi Nasional (KAN), dan hasilnya dilaporkan secara berkala dalam pelaporan RKL-RPL.

Selain itu, perusahaan telah menerapkan teknologi lumpur pengeboran berbasis air berperforma tinggi (high performance water-based mud) yang lebih ramah lingkungan.

Saat ini, PHSS telah mengantongi tiga dokumen ANDAL lengkap dengan RKL-RPL, tiga persetujuan lingkungan dari Menteri LHK, dan 40 dokumen persetujuan teknis lainnya. PHSS juga memegang sertifikasi ISO 14001:2015 untuk sistem manajemen lingkungan. Prestasi lingkungan PHSS diperkuat dengan perolehan PROPER Emas dan Hijau dari tahun 2020 hingga 2023.

Manager Communication Relations & CID PT Pertamina Hulu Indonesia (PHI), Dony Indrawan, menyampaikan bahwa PHI bersama seluruh anak perusahaan berkomitmen menjaga operasi hulu migas yang aman, efisien, dan ramah lingkungan.

“Kami memastikan bahwa energi yang dihasilkan tidak hanya mendukung pembangunan, tapi juga selaras dengan upaya pelestarian lingkungan,” ujarnya.

Dony juga menegaskan pentingnya transparansi dan pengawasan pemerintah sebagai bagian dari penciptaan industri migas yang berkelanjutan. “PHSS percaya bahwa keberlanjutan tidak hanya slogan, tetapi prinsip utama dalam setiap kebijakan dan aktivitas operasional,” tambahnya.

Dengan hasil pengawasan ini, PHSS menegaskan posisinya sebagai entitas hulu migas yang tak hanya fokus pada produksi energi, tetapi juga bertanggung jawab terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar. (hen/hdl)

Read Entire Article
Bansos | Investasi | Papua | Pillar |