Blitar (pilar.id) – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, memberikan apresiasi khusus kepada Al Divi Rarindrayana, siswa berprestasi asal MTsN 1 Kota Blitar yang telah resmi direkrut oleh perusahaan pengembang game internasional Roblox sebagai game animator sejak September 2024.
Kunjungan dilakukan pada Senin (2/6) pagi di kediaman Al Divi yang berlokasi di Jalan Kenari, Kelurahan Plosokerep, Kota Blitar.
Dalam kunjungannya, Emil menyerahkan hadiah berupa laptop kepada Al Divi sebagai bentuk dukungan terhadap potensi dan kreativitasnya di bidang animasi digital. Selain itu, Google Indonesia turut memberikan Galaxy Tab, yang juga diserahkan langsung oleh Emil.
Turut hadir mendampingi, Wali Kota Blitar Syauqul Muhibbin, Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Aries Agung Paewai, dan Kepala Dinas Kominfo Jatim Sherlita Ratna Dewi Agustin.
Dari Hobi Main Game Menjadi Karier Internasional
Dalam sambutannya, Emil menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian Al Divi yang menunjukkan bahwa minat pada game bisa diarahkan menjadi keterampilan produktif.
“Mas Divi ini awalnya hanya hobi main game, tapi dia tekuni dengan konsisten. Ia mulai belajar membuat animasi karakter hingga akhirnya memiliki klien yang membeli hasil karyanya,” ujar Emil.
Al Divi diketahui menggunakan software Blender untuk membuat animasi karakter. Bahkan, komputer yang digunakannya telah dirakit sendiri dengan spesifikasi khusus yang mendukung produksi animasi, bukan sekadar bermain game.
Peran Orang Tua dan Lingkungan
Emil menekankan bahwa prestasi Al Divi tidak terlepas dari dukungan penuh orang tua dan lingkungan sekolah. Ia mengapresiasi pola pengasuhan yang mampu mengubah hobi menjadi keterampilan yang berdaya guna.
“Biasanya kalau anak suka main game, pilihannya antara dibiarkan atau dilarang total. Tapi orang tua Mas Divi memilih jalan tengah, memfasilitasi sambil mengawasi. Ini yang penting agar screen time bisa menjadi learning time,” ucap Emil.
Dukungan untuk Masa Depan Generasi Digital
Sebagai bentuk dukungan jangka panjang, Emil berharap Dinas Pendidikan Jawa Timur dapat memfasilitasi pendidikan lanjutan Al Divi sesuai potensi dan minatnya.
“Kalau Mas Divi tertarik lanjut ke SMA, nanti kita lihat potensinya agar bisa masuk di sekolah yang bisa mendukung prestasinya terus meningkat,” tambahnya.
Di akhir kunjungan, Emil berpesan agar Al Divi terus mengasah akal, pikiran, dan mental dalam proses berkarya. Ia yakin bahwa semangat dan kreativitas generasi muda seperti Al Divi dapat menjadi inspirasi bagi anak-anak lain di Jawa Timur dan Indonesia.
“Ke depan, dunia semakin digital. Sosok seperti Mas Divi adalah bukti bahwa kreativitas dan teknologi bisa menjadi jalan masa depan yang cerah,” pungkas Emil. (rio/ted)