Everton vs West Ham: David Moyes Pertahankan Skuad, Nuno Espírito Santo Jalani Debut Bersama The Hammers

5 days ago 31

Liverpool (pilar.id) – Everton dan West Ham United siap berduel pada lanjutan Premier League 2025/26 di Hill Dickinson Stadium, Senin (30/9/2025) malam waktu setempat. Pertandingan ini menghadirkan dua cerita menarik: David Moyes yang mempertahankan susunan pemain sama seperti laga sebelumnya, serta debut Nuno Espírito Santo sebagai pelatih baru The Hammers.

Everton datang ke laga ini dengan komposisi identik saat melakoni Derby Merseyside melawan Liverpool. Moyes menurunkan Beto sebagai ujung tombak, didukung Iliman Ndiaye dan Jack Grealish di sektor sayap. Kiernan Dewsbury-Hall dipercaya sebagai gelandang serang, sementara Idrissa Gana Gueye yang mencatat penampilan ke-200 di Premier League berduet dengan James Garner di lini tengah.

Di lini belakang, tidak ada perubahan berarti. Vitalii Mykolenko, Michael Keane, kapten James Tarkowski, dan Jake O’Brien kembali mengisi sektor pertahanan, dengan Jordan Pickford berdiri kokoh di bawah mistar. Komposisi inilah yang diharapkan mampu menjaga catatan apik Everton yang sejauh ini belum kebobolan di kandang pada musim baru ini.

Sementara itu, West Ham datang dengan wajah baru di pinggir lapangan. Nuno Espírito Santo, yang resmi ditunjuk menggantikan Graham Potter, langsung melakukan dua perubahan dalam starting XI. Niclas Füllkrug dipercaya sebagai ujung tombak setelah absen dua laga, sedangkan Soungoutou Magassa mendapat kesempatan perdana tampil sebagai starter di lini tengah menggantikan James Ward-Prowse.

Nuno tetap mengandalkan Alphonse Areola di bawah mistar, dilindungi kuartet Kyle Walker-Peters, Dinos Mavropanos, Maximilian Kilman, dan El Hadji Malick Diouf. Di lini tengah, Magassa ditemani Lucas Paquetá dan Mateus Fernandes. Kapten Jarrod Bowen mengisi sektor sayap bersama Crysencio Summerville, dengan Füllkrug sebagai target man.

Bagi Bowen, laga ini cukup spesial. Ia mencatat penampilan ke-199 di Premier League sekaligus mendekati milestone 250 laga di semua kompetisi bersama West Ham. Sementara Paquetá juga semakin dekat dengan penampilan ke-100 di Premier League sejak bergabung dari Lyon pada 2022.

Everton memang sedang dalam fase inkonsistensi. Setelah sempat meraih tiga kemenangan beruntun, mereka kini melewati tiga laga tanpa kemenangan, termasuk tersingkir dari EFL Cup di tangan Wolverhampton Wanderers. Meski begitu, rekor kandang yang masih bersih dari kebobolan memberi harapan tambahan bagi The Toffees.

Di sisi lain, West Ham mencoba bangkit dari keterpurukan. Empat kekalahan dari lima laga awal membuat Potter kehilangan posisinya, dan kini Nuno mendapat tugas berat mengangkat performa tim. Modal sejarah pertemuan cukup berpihak pada West Ham, karena mereka menang tiga kali dalam lima lawatan terakhir ke markas Everton di Premier League.

Pertarungan ini diprediksi berlangsung sengit. Everton berambisi menjaga catatan tak kebobolan di kandang, sedangkan West Ham ingin memberi kesan pertama positif bagi Nuno Espírito Santo. Hasil laga akan sangat menentukan arah perjalanan kedua tim di papan tengah klasemen Premier League musim ini. (wid/hdl)

Read Entire Article
Bansos | Investasi | Papua | Pillar |