Perebutan Tempat Ketiga UEFA Nations League 2025: Jerman vs Prancis, Laga Gengsi Dua Raksasa Eropa

1 week ago 22

Stuttgart (pilar.id) – Dua kekuatan besar sepak bola Eropa, Jerman dan Prancis, akan saling berhadapan dalam pertandingan perebutan tempat ketiga UEFA Nations League 2025 yang digelar pada Minggu (8/6) pukul 20.00 WIB di Mercedes-Benz Arena, Stuttgart.

Kedua tim gagal melangkah ke final setelah Jerman kalah 2-1 dari Portugal, dan Prancis terlibat dalam thriller sembilan gol melawan Spanyol yang berakhir dengan skor 5-4. Meski sempat tertinggal empat gol, Les Bleus menunjukkan semangat luar biasa sebelum akhirnya harus mengakui keunggulan juara Eropa tersebut.

Sejarah Panjang Pertemuan Dua Tim

Jerman dan Prancis memiliki sejarah rivalitas panjang, dengan rekor imbang dalam 10 pertemuan terakhir: empat kemenangan masing-masing dan dua kali seri. Namun, Jerman memenangi dua laga terakhir melawan Prancis, termasuk pertemuan pada Maret lalu.

Kondisi Tim dan Prediksi Susunan Pemain

Jerman – Pelatih Julian Nagelsmann diperkirakan tidak akan melakukan banyak rotasi, namun sejumlah perubahan tetap dilakukan. Niclas Füllkrug akan menggantikan Nick Woltemade di lini depan, sementara Pascal Groß masuk ke lini tengah menggantikan Leon Goretzka atau Pavlović.

Absennya Jamal Musiala, Antonio Rüdiger, dan Nico Schlotterbeck membuat lini belakang Jerman akan kembali mengandalkan Jonathan Tah, Robin Koch, dan Waldemar Anton.

Prediksi Line-up Jerman:
Ter Stegen; Kimmich, Tah, Koch, Anton; Goretzka, Groß; Sané, Wirtz, Mittelstädt; Füllkrug

Prancis – Pelatih Didier Deschamps kemungkinan akan menurunkan Rayan Cherki sejak awal setelah penampilan impresifnya dari bangku cadangan di semifinal. Lucas Hernandez dan Aurélien Tchouaméni juga bisa masuk sebagai rotasi pemain inti.

Di lini serang, Mbappé, Michael Olise, dan Kolo Muani tetap menjadi andalan, sementara posisi bek kanan bisa diisi oleh Malo Gusto.

Prediksi Line-up Prancis:
Maignan; Gusto, Konaté, L Hernandez, T Hernández; Guendouzi, Rabiot; Olise, Cherki, Kolo Muani; Mbappé

Suara dari Kubu Pelatih dan Pemain

Julian Nagelsmann, pelatih Jerman, mengatakan, pihaknya akan tampil lebih agresif dan dominan dalam penguasaan bola.

“Prancis punya kedalaman skuad luar biasa, tapi kami mengalahkan mereka pada Maret lalu dan kami ingin mengulanginya,” tegasnya.

Optimisme ini berbeda dengan sudut pandang Pascal Groß, gelandang Jerman. Katanya, “Mereka punya lini serang yang sangat kuat. Jika kami tidak siap bertahan, mereka bisa mencetak gol kapan saja.”

Didier Deschamps, pelatih Prancis, lebih berkontemplasi dengan komentar, “Kami harus menemukan keseimbangan antara menyerang dan bertahan. Tim ini sedang dibangun ulang dan penuh potensi.”

Sementara Kylian Mbappé, penyerang Prancis, mengakui jika ada perubahan yang signifikan di dalam tim. “Tim ini masih muda dan belum punya reputasi seperti generasi sebelumnya. Kami ingin menciptakan nama kami sendiri,” katanya.

Perebutan tempat ketiga UEFA Nations League 2025 bukan sekadar laga hiburan, melainkan pertarungan prestise antara dua kekuatan tradisional Eropa. Dengan kualitas pemain muda dan ambisi baru, laga Jerman vs Prancis di Stuttgart malam ini dijamin akan menghadirkan tensi tinggi dan aksi menarik hingga peluit akhir. (wid/hdl)

Read Entire Article
Bansos | Investasi | Papua | Pillar |