Bandung (pilar.id) – Film thriller The Commuter karya sutradara Jaume Collet-Serra kembali menegaskan kemampuan Liam Neeson dalam membintangi aksi penuh ketegangan. Dirilis pada Januari 2018, film ini memadukan intrik misteri dan aksi laga yang berlangsung di dalam kereta, dengan alur yang memikat penonton dari awal hingga akhir.
Selain Liam Neeson, film ini juga dibintangi Vera Farmiga, Patrick Wilson, Jonathan Banks, Florence Pugh, dan Sam Neill. Kisahnya mengangkat pengalaman seorang pria biasa yang terjebak dalam konspirasi pembunuhan di tengah perjalanan pulang menggunakan kereta komuter.
Jalan Cerita Penuh Intrik
Tokoh utama, Michael MacCauley (Liam Neeson), adalah mantan polisi yang kini bekerja sebagai agen asuransi. Hidupnya berubah drastis ketika ia mendadak dipecat, mengancam kestabilan finansial keluarganya.
Dalam perjalanan pulang dengan kereta Hudson Line dari Tarrytown ke Grand Central Terminal, ia bertemu seorang wanita misterius bernama Joanna (Vera Farmiga).
Joanna menawarkan sebuah permainan yang tampaknya sederhana: menemukan seorang penumpang dengan nama samaran Prynne yang membawa barang curian.
Michael dijanjikan imbalan besar, mulai dari uang tunai US$25.000 di toilet kereta hingga tambahan US$75.000 setelah tugas selesai. Namun, tawaran itu segera berubah menjadi ancaman serius terhadap keselamatan keluarganya.
Michael menemukan bahwa ia diawasi melalui kamera tersembunyi di kereta. Upaya melapor kepada temannya di kepolisian, Detektif Alex Murphy (Patrick Wilson), malah mengungkap bahwa Prynne adalah saksi kunci dalam kasus korupsi yang melibatkan pejabat kota. Seiring waktu, Michael sadar bahwa ia dijebak dalam rencana untuk membunuh saksi tersebut.

Konflik memuncak saat Michael harus melawan pembunuh bayaran di dalam kereta dan menyelamatkan “Prynne”, yang ternyata adalah gadis remaja bernama Sofia. Gadis itu menyimpan bukti korupsi yang melibatkan aparat kepolisian. Aksi kejar-kejaran, perkelahian, dan upaya mencegah kecelakaan kereta menambah ketegangan sepanjang film.
Pengungkapan Korupsi dan Klimaks Mengejutkan
Klimaks terjadi ketika Michael berhadapan langsung dengan Murphy, yang ternyata adalah polisi korup di balik kematian sepupu Sofia. Pertarungan sengit berakhir dengan kematian Murphy akibat salah tembak oleh sniper polisi. Michael pun berhasil membebaskan penumpang dan menyerahkan bukti ke FBI.
Film ditutup dengan adegan Michael yang kembali mengenakan lencana detektif, bersiap menangkap Joanna di perjalanan kereta berikutnya.
Pemain dan Kru Produksi
- Liam Neeson sebagai Michael MacCauley
- Vera Farmiga sebagai Joanna
- Patrick Wilson sebagai Det. Lt. Alex Murphy
- Jonathan Banks sebagai Walt
- Sam Neill sebagai Kapten David Hawthorne
- Florence Pugh sebagai Gwen
Disutradarai oleh Jaume Collet-Serra dan ditulis oleh Byron Willinger, Philip de Blasi, serta Ryan Engle, The Commuter memiliki gaya penceritaan yang kerap disandingkan dengan film Neeson sebelumnya, Non-Stop.
Sukses Box Office Global
Dirilis di Amerika Serikat pada 12 Januari 2018 oleh Lionsgate dan di Inggris pada 19 Januari 2018 oleh StudioCanal, The Commuter berhasil meraup pendapatan global sebesar US$119,9 juta atau sekitar Rp 1,8 triliun (kurs Rp 15.000 per dolar AS).
Di Amerika Serikat dan Kanada, film ini meraih US$13,7 juta pada pekan pembukaan, menempati posisi ketiga box office di bawah Jumanji: Welcome to the Jungle dan The Post. Pasar internasional pun memberikan kontribusi signifikan, dengan pencapaian tertinggi di Jerman (US$6,7 juta), diikuti Inggris (US$5,6 juta), Prancis (US$5 juta), dan Australia (US$2,6 juta).
Ulasan dan Penerimaan
Secara umum, kritikus memberikan ulasan campuran. Banyak yang menilai alurnya mirip dengan Non-Stop, namun tetap memuji penampilan Liam Neeson serta ketegangan khas film thriller yang mampu membuat penonton terus menebak hingga akhir.
Dengan perpaduan aksi mendebarkan, misteri, dan akting solid, The Commuter menjadi salah satu film aksi yang layak ditonton, terutama bagi penggemar kisah menegangkan yang berlangsung di ruang terbatas seperti kereta api. (ret/hdl)