Jakarta (ANTARA) - Maraknya kasus penemuan kamera tersembunyi di penginapan atau di toilet umum menimbulkan kekhawatiran serius terhadap pelanggaran privasi. Spycam yang semakin canggih dan mudah diperoleh membuat risiko ini kian mengintai, sehingga masyarakat perlu lebih waspada terhadap potensi ancaman tersebut.
Upaya pencegahan pun menjadi sangat penting untuk melindungi diri dari tindak penyadapan. Berikut adalah beberapa trik yang dapat dilakukan untuk mendeteksi keberadaan kamera tersembunyi di penginapan maupun toilet umum.
Trik deteksi yang bisa dicoba
1. Inspeksi visual menyeluruh
Awali pemeriksaan menggunakan mata telanjang. Perhatikan benda sehari-hari seperti detektor asap, jam dinding, cermin, atau gantungan baju karena kamera sering disamarkan di titik‐titik tersebut.
2. Manfaatkan flash kamera ponsel
Matikan lampu ruangan dan nyalakan flash kamera. Pantulan dari lensa kamera tersembunyi dapat terdeteksi sebagai kilatan cahaya kecil.
3. Scan jaringan Wi‑Fi / Bluetooth
Gunakan aplikasi seperti Fing atau Hidden Camera Detector untuk mendeteksi perangkat mencurigakan di jaringan. Kamera jaringan biasanya muncul dengan nama generic seperti “IP Camera”.
4. Gunakan detektor frekuensi radio (RF)
Alat ini bisa mendeteksi sinyal yang dipancarkan kamera tersembunyi. Beberapa kamera modern tetap aktif melalui jaringan, sehingga RF detector menjadi bermanfaat.
5. Periksa secara teliti area “terlarang”
Fokus pada tempat seperti dekat tempat tidur, cermin di kamar mandi, lubang ventilasi, soket listrik, USB charger, penyimpanan tisu, atau objek dekoratif kecil lain, karena sering jadi tempat sembunyinya kamera.
Jika ditemukan kamera tersembunyi
• Segera laporkan ke manajemen penginapan atau petugas lokasi umum seperti pengelola toilet.
• Pindah lokasi ke ruangan atau area lain yang lebih aman.
• Hubungi aparat berwenang, seperti polisi, jika perangkat ditemukan dalam situasi mencurigakan atau tanpa izin.
Deteksi dini kamera tersembunyi sangat krusial untuk menjaga privasi. Mulailah dari pengamatan visual, dibantu teknologi seperti flash ponsel, aplikasi jaringan, dan RF detector. Tingkatkan kewaspadaan, terutama saat berada di ruang pribadi seperti kamar penginapan atau toilet umum.
Dengan langkah preventif ini, Anda dapat terhindar dari pelanggaran privasi dan potensi penyalahgunaan rekaman. Tetap awasi lingkungan di sekitar Anda dan privasi Anda sangat berharga.
Baca juga: Waspadai Virus Hanta! Gejala, penularan, dan tips cegah infeksi
Baca juga: Polisi minta pengelola SUGBK pasang kamera tersembunyi
Baca juga: Polisi periksa kamera tersembunyi terkait ledakan di Menteng
Pewarta: M. Hilal Eka Saputra Harahap
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
