Menjelang Maybank Marathon 2025, Fase Tapering Jadi Kunci Performa Optimal Pelari

2 weeks ago 26

Jakarta (pilar.id) – Tiga pekan menjelang ajang lari internasional Maybank Marathon 2025, para pelari tengah memasuki fase penting dalam program latihan mereka, yaitu tapering. Fase ini ditandai dengan pengurangan intensitas latihan guna memberikan waktu pemulihan optimal bagi tubuh, sehingga pelari dapat tampil maksimal pada hari perlombaan.

Melalui program Road to Maybank Marathon 2025, peserta diarahkan untuk tetap menjalani latihan yang terstruktur, meski dengan intensitas yang lebih ringan. Tujuan utamanya adalah menjaga ritme dan konsistensi performa, sekaligus memastikan kebugaran tetap terjaga hingga perlombaan digelar.

Namun, tapering bukan sekadar mengurangi volume latihan. Fase ini juga menjadi waktu krusial bagi pelari untuk menyusun strategi lomba secara menyeluruh. Mulai dari pengaturan pola makan, hidrasi, hingga simulasi kondisi saat race day, seluruh aspek dipersiapkan secara matang agar performa puncak dapat tercapai tanpa membebani fisik.

“Fase tapering adalah waktu terbaik untuk memperkuat mental dan strategi lomba, bukan hanya istirahat,” ujar salah satu pelatih pendamping program Road to Maybank Marathon 2025.

Fokus Mental: Elemen Kritis dalam Tapering

Selain aspek fisik, fase tapering juga memberi ruang lebih bagi pelari untuk mengasah kekuatan mental—unsur penting dalam menaklukkan lintasan marathon. Teknik seperti visualisasi rute, latihan pernapasan, hingga body scan awareness banyak digunakan untuk meningkatkan kesadaran dan fokus menjelang garis start.

Ritual garis startKebiasaan sederhana sebelum perlombaan seperti mendengarkan playlist khusus, mengulang afirmasi positif, atau melakukan meditasi ringan, turut membantu pelari menciptakan ketenangan dan kepercayaan diri. Praktik ini dikenal sebagai ritual garis start, yang bertujuan menciptakan pola pikir positif, misalnya dengan afirmasi, “Saya akan menikmati setiap langkah di Maybank Marathon 2025.”

Menurut para ahli, mental resilience bukanlah bawaan lahir, melainkan keterampilan yang bisa dibangun melalui latihan rutin. Sama halnya seperti endurance dan teknik berlari, ketangguhan mental dapat ditingkatkan secara bertahap.

Maybank Marathon: Lebih dari Sekadar Perlombaan

Maybank Marathon bukan hanya sekadar ajang olahraga, tapi juga telah menjadi ikon maraton internasional sejak pertama kali digelar pada 2012 oleh PT Bank Maybank Indonesia Tbk. Lomba ini mempertandingkan tiga kategori: marathon 42,195 km, half marathon 21,0975 km, dan 10K (10 km).

Sebagai event bertaraf internasional, Maybank Marathon telah mendapatkan pengakuan resmi dari Association of International Marathons and Distance Races (AIMS) dan Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI). Pada tahun 2020, event ini meraih predikat “Elite Label” dari World Athletics, menjadikannya salah satu dari sedikit lomba di Asia Tenggara dengan sertifikasi tertinggi.

Maybank Marathon juga tercatat sebagai bagian dari 175 ajang kualifikasi seri Abbott WMM Wanda Age Group World Rankings dan masuk dalam official race directory Boston Marathon. Ajang ini bahkan menjadi salah satu kualifikasi resmi Pekan Olahraga Nasional (PON).

Pengakuan Internasional dan Dukungan terhadap Industri Atletik

Dalam perjalanannya, Maybank Marathon telah mengukir banyak prestasi, termasuk dinobatkan sebagai salah satu dari “11 Remarkable Races in the World That One Must Participate Before You Die” oleh The Active, dan “The 52 Best Races on Earth 2016” oleh Runner’s World. Ajang ini juga meraih gelar Best Marathon 2016, Best Half-Marathon 2015, dan Most Popular Sport Event 2018 dari majalah theVenue.

Sebagai bagian dari komitmennya dalam mendukung industri atletik, Maybank Indonesia juga meluncurkan program Sister Marathon bersama Bangsaen42 Chonburi Marathon pada 2023. Kerja sama ini membuka peluang pertukaran pelari antar event dan memperkuat posisi Maybank Marathon sebagai ajang marathon kelas dunia di Asia Tenggara.

Dengan pendekatan menyeluruh yang menggabungkan fisik, strategi, dan mental, Maybank Marathon 2025 siap menjadi panggung bagi para pelari untuk menunjukkan performa terbaik mereka. Fase tapering yang sedang dijalani menjadi momen penting menuju garis start—bukan hanya sebagai awal perlombaan, tapi juga momentum menuju pencapaian pribadi yang luar biasa. (ret/hdl)

Read Entire Article
Bansos | Investasi | Papua | Pillar |