10 tanda pernikahan yang mulai tidak sehat

2 days ago 11

Jakarta (ANTARA) - Pernikahan idealnya menjadi tempat paling nyaman bagi setiap pasangan. Namun, tidak semua rumah tangga berjalan mulus. Ada kalanya hubungan suami istri justru dipenuhi ketegangan, ketidaknyamanan, hingga rasa tidak aman.

Sayangnya, banyak orang yang tidak menyadari bahwa mereka sedang berada dalam hubungan pernikahan yang tidak sehat. Jika dibiarkan, kondisi ini tidak hanya mengurangi kebahagiaan, tapi juga bisa berdampak serius pada kesehatan mental dan emosional.

Lalu, apa saja tanda-tanda hubungan pernikahan yang patut diwaspadai? Simak tanda-tanda dan penjelasannya berikut ini, yang telah dihimpun dari berbagai sumber.

Tanda-tanda hubungan pernikahan yang tidak sehat

1. Pasangan sering mengkritik secara berlebihan

Saran yang membangun tentu dibutuhkan dalam hubungan. Namun, jika pasangan terus-menerus menunjukkan kesalahan Anda dalam segala hal, mulai dari ucapan hingga tindakan kecil, bisa jadi ada maksud tersembunyi di baliknya. Apalagi jika penyampaian-nya cenderung merendahkan, bukan sebagai bentuk perhatian.

2. Hubungan fisik dan emosional mulai merenggang

Kedekatan secara fisik dan emosional merupakan fondasi dalam pernikahan. Ketika momen kebersamaan sudah jarang terjadi, dan sentuhan emosional terasa hambar, ini bisa menjadi sinyal bahwa hubungan sedang tidak baik-baik saja.

3. Pasangan terlalu mengatur dan mengendalikan

Jika segala keputusan, mulai dari pakaian, makanan, hingga cara Anda bersikap selalu ditentukan oleh pasangan, ini bukan lagi bentuk perhatian, melainkan kontrol yang berlebihan. Dalam hubungan yang sehat, setiap individu tetap diberi ruang untuk menentukan pilihan hidupnya.

4. Komunikasi selalu berujung pertengkaran

Ketika percakapan yang dulunya hangat berubah menjadi debat yang penuh emosi, hubungan perlu dievaluasi. Hubungan tanpa komunikasi yang sehat akan mudah rapuh dan kehilangan kedekatan.

5. Merasa sendirian meski tidak sendiri

Perasaan sepi meskipun pasangan ada di samping Anda adalah tanda yang sering diabaikan. Jika perhatian dan kasih sayang tak lagi terasa, kesepian itu bisa menjadi pertanda bahwa hubungan mulai kehilangan makna dan kehangatan.

6. Kepercayaan sudah mulai hilang

Salah satu fondasi utama dalam pernikahan adalah rasa saling percaya. Jika Anda dan pasangan mulai menyimpan rahasia, atau merasa tak bisa lagi berbagi secara jujur, ini menjadi tanda bahwa kepercayaan dalam hubungan sudah mulai runtuh.

7. Tidak lagi merasakan ikatan komitmen

Cinta dalam pernikahan seharusnya tumbuh dan diperbarui dari waktu ke waktu. Namun, jika Anda mulai merasa hambar dan tidak lagi terikat secara emosional maupun tanggung jawab pada pasangan, ini bisa menjadi sinyal hubungan yang sedang tidak sehat.

8. Merasa tidak nyaman saat bersama pasangan

Jika kehadiran pasangan justru membuat Anda merasa jengah atau tidak tenang, bahkan lebih memilih untuk sendirian, itu menunjukkan adanya ketegangan yang serius. Perasaan negatif ini tidak boleh diabaikan, karena bisa berdampak buruk pada hubungan jangka panjang.

9. Merasa tidak dipedulikan

Ketika pasangan tidak lagi menunjukkan perhatian terhadap perasaan atau pendapat Anda, meskipun masih peduli pada anggota keluarga lainnya, rasa diabaikan bisa tumbuh. Hal ini dapat membuat Anda merasa seolah-olah tidak dianggap penting dalam hubungan.

10. Adanya tindakan kekerasan, baik fisik maupun verbal

Jika dalam hubungan mulai muncul tindak kekerasan, entah berupa kata-kata yang menyakitkan atau kekerasan fisik, maka ini adalah tanda bahaya yang serius. Dalam situasi seperti ini, bantuan dari luar baik keluarga maupun profesional sangat diperlukan untuk melindungi keselamatan dan kesejahteraan Anda.

Baca juga: Enam bulan istimewa untuk menikah menurut syariat Islam

Baca juga: 10 hal yang perlu dipersiapkan sebelum menikah

Baca juga: Begini cara nikah di KUA yang harus diketahui calon pengantin

Pewarta: Sean Anggiatheda Sitorus
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2025

Read Entire Article
Bansos | Investasi | Papua | Pillar |