Jakarta (ANTARA) - Kepolisian menemukan kesamaan antara senjata api (senpi) yang digunakan pelaku pencurian sepeda motor di Jalan Hadiah, Jelambar, Jakarta Barat, pada Selasa siang dengan senjata yang digunakan pada kasus serupa beberapa waktu lalu.
Kasus pencurian bersenjata juga terjadi di wilayah Jelambar, Jakarta Barat, pada Rabu (9/7) siang, tepatnya di parkiran sebuah kantor di Jalan Widara.
"Kalau dari senpi-nya sama," kata Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Grogol Petamburan AKP Aprino Tamara saat dihubungi di Jakarta, Selasa.
Aksi para pelaku dalam dua kasus berbeda itu terbilang identik, yakni dilakukan oleh empat orang menggunakan dua sepeda motor, dua berperan sebagai eksekutor dan dua yang lain sebagai "joki" (pengendara).
Kemudian dua aksi itu dilakukan pada siang hari dengan target sepeda motor yang tengah terparkir. Seorang pelaku dari masing-masing kasus juga meletuskan tembakan usai dipergoki korban atau warga.
Baca juga: Pencurian sepeda motor bersenjata api kembali terjadi di Jakbar

Namun demikian, pihak Kepolisian belum dapat memastikan bahwa pelaku pencurian di
Jalan Hadiah Jelambar adalah pelaku yang sama dalam aksi pencurian di Jalan Widara, Jelambar.
"Belum bisa dipastikan. Karena benar-benar tertutup pakaiannya sampai ke wajahnya," kata Aprino saat ditanyakan mengenai potensi kesamaan pelaku.
Kepolisian pun telah mengantongi selongsong peluru yang ditembakan pelaku.
"(Selongsong peluru) Sudah kita amankan. Tadi pelaku tembak ke arah jalan untuk melarikan diri, jadi enggak sempat kena korban atau warga," kata Aprino.
Hingga kini, Kepolisian telah meminta keterangan korban, para saksi di lokasi dan sejumlah CCTV yang merekam aksi para pelaku. "Ini lagi kita cek," katanya.
Dalam rekaman video yang viral di media sosial (medsos), keempat pelaku menggunakan pakaian serba tertutup dengan wajah yang tertutup helm. Mereka pun beraksi menggunakan dua unit sepeda motor.
Baca juga: Kepolisian usut aksi pencurian bersenjata api di Jakbar

Dua orang berperan sebagai eksekutor dan dua orang lagi menunggu di sepeda motor untuk bersiap-siap kabur jika ketahuan.
Setelah sejenak memantau situasi sekitar, kedua eksekutor mulai beraksi dan dalam waktu singkat berhasil membobol dan menyalakan satu unit sepeda motor berwarna hijau metalik.
Saat hendak kabur, aksi para pelaku dipergoki korban. Korban pun sontak meneriaki para pelaku. Mendengar teriakan itu, para pelaku kocar-kacir.
Namun lantaran motor curian sudah berhasil dinyalakan, korban pun berhasil kabur.
Tembakan senjata api diletuskan pelaku dari atas motor agar korban berhenti mengejar. Untungnya, peluru senjata itu tidak mengenai korban atau pun orang lain di lokasi.
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.