Jakarta (ANTARA) - Pihak keluarga mengantongi rekaman video amatir terkait korban yang tewas berinisial KIB (23) akibat tabrakan di kawasan Al-Azhar, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Jumat (18/7) sekitar pukul 03.00 WIB.
"Bukti yang pertama itu saya didampingi oleh saksi, video dan dokumentasi di lokasi kejadian," kata kakak kandung korban, SM (28) saat ditemui untuk membuat laporan di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu.
SM mengatakan, pihak keluarga menerima kabar perihal sang adik mengalami kecelakaan dari temannya yang menelepon. Saat itu posisi keluarga sedang menjalankan ibadah Shalat Subuh.
Dikatakan korban saat itu membantu temannya yang kehabisan bensin dengan mendorong motornya (stut motor) ke arah Senayan.
Namun, tiba-tiba saat melakukan putar balik di kawasan Al-Azhar, ada mobil yang melaju kencang hingga terjadinya tabrakan.
Baca juga: Dua warga tewas akibat kecelakaan di Jalan RE Martadinata
Kemudian, temannya mengabarkan korban telah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Fatmawati dan berada di ruang jenazah.
"Saya langsung datang ke UGD, tapi sampai UGD memang sudah ada di kamar jenazah seperti itu," ujarnya.
Keluarga menyatakan pihak pelaku tabrakan inisial APP (35) yang diwakilkan keluarga dan tempat bekerjanya sudah menyatakan permintaan maaf.
"Kami terima, karena ya namanya silaturahmi pasti kita akan terima ya. Di situ posisi kita hanya mendengarkan saja," ujarnya.
Baca juga: Pengendara motor tewas dalam kecelakaan tunggal di BKT Cilincing
Pada Jumat (18/7) sekitar pukul 03.00 WIB, terjadi kecelakaan antara mobil dan motor di lampu merah kawasan Al-Azhar, Jakarta Selatan, yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia.
Sebelumnya, Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Komarudin mengatakan, pihaknya masih mendalami kecelakaan tersebut dan memastikan akan mendalami adanya indikasi pelaku di bawah pengaruh alkohol maupun narkoba.
"Setiap kejadian-kejadian pasti akan kita dalami mana kala ada indikasi penggunaan alkohol atau narkoba," katanya.
Pewarta: Luthfia Miranda Putri
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.