Jakarta (pilar.id) – Arumi Bachsin Emil Dardak resmi dilantik sebagai Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Provinsi Jawa Timur untuk masa bakti 2025-2030. Pelantikan dilakukan oleh Ketua Umum TP PKK Pusat, Tri Suswati Tito Karnavian, dalam acara Pelantikan Ketua TP PKK dan Tim Pembina Posyandu Provinsi di Aryanusa Ballroom, Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Kamis (20/2/2025).
Pelantikan ini diawali dengan pembacaan Surat Keputusan Ketua Umum PKK dan Posyandu, diikuti dengan penandatanganan naskah pelantikan oleh seluruh Ketua TP PKK dan TP Posyandu yang hadir.
Arumi Bachsin Siap Jalankan 10 Program Pokok PKK
Setelah resmi dilantik, Arumi menegaskan bahwa TP PKK Jawa Timur akan selaras dengan kebijakan pemerintah pusat dalam menjalankan 10 program pokok PKK.
“PKK memiliki 10 program pokok yang terus mendorong dan memberdayakan kesejahteraan keluarga di setiap daerah di Jawa Timur,” ujar Arumi.
Ia juga menegaskan bahwa PKK akan bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim), terutama dalam program prioritas lima tahun ke depan.
“Kami akan menyelaraskan program PKK dengan Pemprov Jatim. Kami ingin melihat program prioritas Pemprov Jatim untuk lima tahun ke depan dan menentukan peran PKK dalam mendukungnya,” tambah Arumi.
Emil Dardak: PKK Berperan Besar dalam Pembangunan Masyarakat
Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, menyatakan bahwa Pemprov Jatim akan memberikan dukungan penuh terhadap gerakan PKK. Menurutnya, sinergi antara PKK dan Pemprov Jatim telah menjadi prioritas sejak periode sebelumnya.
“Ibu Gubernur di periode sebelumnya telah menekankan pentingnya sinergi antara program-program PKK dan Pemprov Jatim,” ujar Emil.
Ia juga menegaskan bahwa Pemprov Jatim akan memprioritaskan program yang berdampak langsung bagi masyarakat, bukan sekadar program seremonial.
“PKK memiliki peran strategis dalam menggerakkan Dasawisma, yang merupakan modal sosial kuat untuk menangani stunting, seperti melalui program Bulan Timbang yang dijalankan bersama Posyandu,” tambahnya.
Selain itu, PKK juga mendukung Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) dan Sekolah Lansia Hebat, yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Mendagri: PKK adalah Organisasi Terbesar yang Menjangkau Level Rumah Tangga
Menteri Dalam Negeri sekaligus Pembina TP PKK Pusat, Tito Karnavian, menyebut PKK sebagai salah satu organisasi terbesar di Indonesia, dengan jaringan yang menjangkau hingga tingkat rumah tangga.
“Tidak ada organisasi lain yang bisa menjangkau hingga level rumah tangga selain PKK,” kata Tito.
Ia menambahkan bahwa PKK memiliki jaringan luas yang mencakup semua kecamatan dan desa di Indonesia, sehingga memiliki potensi besar untuk mendukung program pemerintah.
“PKK ibarat mobil Mercy yang memiliki potensi besar, tergantung apakah akan dijalankan atau hanya dibiarkan saja,” tambahnya.
Tito juga berpesan agar para Ketua TP PKK di setiap provinsi membentuk tim kerja yang kuat agar organisasi dapat berjalan secara efektif.
“Cari tim yang solid untuk mengelola organisasi dan buatlah program yang benar-benar berdampak bagi kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.
Ketua Umum TP PKK: PKK dan Posyandu Pilar Utama Kesejahteraan Keluarga
Ketua Umum TP PKK Pusat, Tri Suswati Tito Karnavian, menyatakan keyakinannya bahwa PKK akan semakin maju di bawah kepemimpinan Ketua TP PKK di setiap provinsi.
“Kami percaya, di bawah kepemimpinan ibu-ibu Ketua TP PKK Provinsi, kesejahteraan masyarakat akan semakin meningkat,” ujarnya.
Menurutnya, PKK dan Posyandu adalah pilar utama dalam membangun kualitas hidup keluarga, sekaligus menjadi ujung tombak layanan kesehatan masyarakat.
Keberhasilan PKK dan Posyandu, menurutnya, sangat bergantung pada kolaborasi dengan pemerintah daerah.
“Kita harus menjadi teladan dalam menggerakkan masyarakat. Dengan komitmen yang kuat, PKK dan Posyandu bisa membawa kesejahteraan di setiap daerah,” katanya.
Penghargaan untuk Pj. Ketua TP PKK Jawa Timur
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Umum TP PKK Pusat Tri Suswati Tito Karnavian juga menyerahkan piagam penghargaan kepada Isye Adhy Karyono, yang sebelumnya menjabat sebagai Penjabat Ketua TP PKK Provinsi Jawa Timur 2024-2025.
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas karya bakti dan pengabdian yang telah diberikan selama masa jabatannya. (ret/hdl)