PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur Paparkan Peran Industri Hulu Migas kepada Generasi Muda

1 week ago 20

Balikpapan (pilar.id) – PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT) menerima kunjungan studi banding siswa SMA Luqman Al-Hakim, salah satu sekolah di wilayah operasinya di Balikpapan.

Kegiatan yang berlangsung di Pasir Ridge Community Center pada Rabu, 15 Januari 2025, dihadiri oleh 20 siswa beserta guru pendamping.

Dalam kunjungan tersebut, PHKT memaparkan secara mendalam operasi hulu migas dan perannya sebagai sektor strategis yang mendukung kebijakan pemerintah terkait swasembada energi dan pembangunan ekonomi nasional.

Para siswa antusias mendengarkan materi yang mencakup penjelasan mengenai eksplorasi dan eksploitasi di Wilayah Kerja (WK) East Kalimantan & Attaka yang dikelola PHKT.

Kalimantan Field Manager PHKT, Suwantono Widji, menyatakan apresiasinya atas inisiatif kegiatan ini.

“Kami sangat bergembira berbagi pengetahuan tentang industri hulu migas kepada generasi muda. Ini adalah langkah penting untuk memperkuat pemahaman mereka mengenai sektor energi yang strategis bagi bangsa,” jelasnya.

Menurut Suwantono, pemahaman generasi muda terhadap industri migas dapat memperkuat dukungan masyarakat terhadap sektor ini.

“Generasi muda adalah penerus bangsa. Pemahaman mereka tentang eksplorasi dan eksploitasi migas akan mendorong dukungan terhadap pengembangan energi demi kepentingan nasional,” tambahnya.

Edukasi Mendalam tentang Hulu Migas

Sr Analyst Development & Planning PHKT, Eko Priyono, membuka sesi dengan materi tentang proses hulu migas dan perannya dalam menjaga ketahanan energi nasional.

Ia juga menjelaskan tantangan yang dihadapi industri migas. Sementara itu, Yandi Pramudita dari Tim Communication Relations & CID (CRC) PHKT membahas asal-usul minyak bumi, termasuk proses geologis jutaan tahun yang mendasarinya dan teknologi pemetaan hidrokarbon modern.

“Minyak bumi terbentuk dari tumbuhan dan mikroorganisme yang mengalami dekomposisi selama jutaan tahun,” ujar Yandi.

Dwi Parasamyanto Ardi melengkapi sesi edukasi dengan materi tentang pentingnya komunikasi efektif di dunia kerja. “Komunikasi yang baik adalah kunci keberhasilan, baik di tempat kerja maupun masyarakat,” ungkapnya.

Antusiasme Peserta dan Komitmen PHKT

Nur Alif, siswa kelas 12, mengungkapkan kebanggaannya mendapat kesempatan belajar langsung dari para profesional.

“Hari ini saya belajar banyak tentang industri migas. Semoga PHKT terus maju dan menginspirasi generasi muda seperti kami,” katanya.

Perwakilan sekolah, M. Fadhlul Mujahid, menekankan pentingnya kunjungan ini dalam membangun wawasan siswa.

“Industri migas adalah pilar ekonomi nasional. Pemahaman siswa terhadap sektor ini menumbuhkan rasa nasionalisme dan kepedulian mereka terhadap masa depan bangsa,” ujarnya.

Sebagai apresiasi, pihak sekolah menyerahkan piagam penghargaan kepada pimpinan PHKT atas kesempatan berharga ini. PHKT pun menegaskan komitmennya untuk mendukung pendidikan dan masyarakat melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL).

Kegiatan ini menjadi bukti sinergi antara dunia pendidikan dan industri migas dalam menciptakan generasi muda yang kompeten dan berkontribusi bagi kemajuan bangsa. (hdl)

Read Entire Article
Bansos | Investasi | Papua | Pillar |